Keretanya? bukankah kereta dari Malang ke Banyuwangi itu hanya ada satu kereta yaitu kereta Tawangalun kelas ekonomi?
Iya benar. Justru karena itu yang membuat perjalanan saya kali ini terasa berbeda. Selama empat tahun saya pulang pergi Bnyuwangi-Malang selalu dengan kereta Tawangalun. Selalu berebut tempat. Tak pernah membuadayakan antri. Dulu yang terlintas di pikiran saya adalah segera duduk di kereta, meski itu artinya saya harus ikut berjubel dengan puluhan penumpang lainnya. Dan meski saya sudah berjuang keras untuk bisa masuk ke dalam kereta, belum tentu juga saya mendapatkan temapat duduk. Dan kondisi seperti itu, akan semakin parah saat weekand atau hari-hari libur. Yah intinya naik kereta itu adalah sebuah perjuangan dan penyiksaan. Tapi itu dulu... duluuuuuu sodara-sodara.
Sekarang?
Sekarang semuanya serba tertib dan teratur. Pembelian tiket harus di beli sebelum hari H. Itu salah satu cara agar kebagian tiket. Jangan pernah bayangkan beli tiket sejam sebelum keberangkatan kereta dijamin enggak kebagian dah. Tiket kereta dibatasi sesuai dengan jumlah tempat duduk. Di dalam tiket juga sudah ditentuin dimana tempat duduk kita. Hal itu sangat mempermudah penumpang. Penumpang enggak perlu berebut kursi lagi. Karena kursi kita gak bakal tertukar dengan orang lain.
Pas udah di dalam kereta. Juga nyaman banget. Tempatnya bersih, kamar mandinya bersih. Wahhhhh senangnya. Kalau kayak gini bisa betah nih, naek kreta berlama-lama, hehehehe..... ^^
-yna-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar