Jumat, 09 Maret 2012
Kotak dan Kunci
Beberapa teman mendepak saya dari facebooknya. Eh bukan ding cuma dua orang saja. Yeah tapi itu cukup banyak buat saya. Apa lagi mengingat kami pernah cukup dekat dulu. Duluuuuu..... duluuuuuuu sekali ratusan tahun yang lalu.
Saya baru ngeh pas ingin tahu kabar mereka. Iya saya cari nama teman saya itu. Tapi oh tapi tidak ada nama mereka. Baiklah mungkin ganti nama, jadi pas saya ketikan nama mereka nggak muncul di facebook saya. Saya mencoba untuk berfikiran positif.
Tapiiiii pas saya buka dengan facebooknya Rina. Ternya nama teman saya itu ada dan tetap seperti dahulu kala. Nggak berubah. Dan saya baru sadar kalau saya ternyata tidak hanya di remove tapi juga diblokir dari facebooknya. Oh... apa salah saya???
Saya sedih. Iya tentu saja. Mereka, teman-teman saya itu memblokir saya. Memblokir itu lebih kejam dari pada sekedar meremove. Saya pun mengorek-ngorek, kesalahan apa yang saya buat hingga mereka dengan sengaja memblokir saya. Mungkin saya bukan teman yang baik buat mereka. Baiklah saya tidak bisa memaksa orang lain untuk suka dan mau berteman dengan saya. Tidak apa-apa. Saya mencoba untuk menenangkan diri. Saya mencoba untuk selalu berfikir positif kepada teman saya itu. Meski jujur saya sangat sedih sekali.
Berhari-hari saya kepikiran.
Tapi eh tapi kenapa saya mesti kepikiran sampai segitunya? Dia memang teman saya. Dia nggak mau temenan sama saya lagi, harusnya bukan masalah yang besar. Toh teman saya bukan cuma mereka. Saya punya teman-teman lain yang masih care dengan saya. Yang masih mau merangkul saya saat saya sedih. Yang masih mau mendengar ocehan saya berjam-jam. Yang masih mau menenangkan saya saat saya galau. Lalu kenapa saya harus sedih ditinggal mereka yang sama sekali tidak sedih untuk meninggalkan saya???
Baiklah. Mereka yang pergi ya pergi saja. Bodo amat! Saya nggak mau peduli lagi. La mereka nggak peduli saya. Lebih baik saya mengerahkan tenaga dan fikiran yang saya miliki untuk teman-teman saya yang lain, yang rela hati selalu bersama saya, yang peduli pada saya. Buang-buang energi sekali kalau saya memikirkan mereka yang telah pergi dari hidup saya.
Pagi tadi saya dapet comen status dari Kiky, dia teman KKN saya dulu. Begini bunyinya, "yg lalu, yg patut dikenang disimpan untuk cerita kelak. Dan yg buruk masukkan kotak, kunci rapat, uncalno nang tengah laut :D"
Hahaha... benar sekali kata Kiky. Dan sepertinya saya harus mencari kotak beserta kuncinya, akan saya masukkan semua kenangan buruk dan semua ingatan saya tentang orang-orang yang melupakan saya. Kemudian akan saya kunci rapat serapat rapatnya dan akan saya buang ke tengah laut. ^_^
-yna-
gambar: http://kiosjadul.blogspot.com/2011/06/gembok-kotak.html
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
kenangan jelek memang harus dibuang jauh2..:)
BalasHapushttp://insanicita.blogspot.com/
Iya benar sekali ^_^
Hapus